Imaginary Friend

Blog berisi review makeup & skin care dan juga pengalaman traveling ke Jepang, Singapore, dll.

Tahun lalu adalah ke-3 kali nya aku liburan ke Jepang. Aku kebetulan bukan tipe traveler yang dadakan pergi, jadi setiap traveling selalu pakai ititerary Jepang. Ada banyak memang contoh itinerary Jepang di internet, tapi sayangnya gak ada yg cocok banget sama tipe travelingku. Nah, di posting ini aku akan menulis cara membuat itinerary Jepang. Btw, ini bukan itinerary syarat untuk mengajukan visa Jepang yang biasa, kalo itu udah ada template dari kedutaan Jepang.


Pentingnya Itinerary Jepang

 

Selama aku pergi ke Jepang, itinerary itu penting banget untuk dokumen pelengkap di imigrasi. Apalagi kalau kamu pergi bareng temen cowo yang masih dalam usia produktif kerja. Terlepas kamu pake visa biasa atau waiver, kemungkinan ditanya itinerary Jepang saat di imigrasi lebih besar. Makanya aku selalu buat itinerary Jepang sebelum berangkat ke sana.

Cara membuat Itinerary Jepang

1. Buat daftar tempat apa aja yang mau kamu kunjungi, sedetail mungkin

Detail yang aku maksud, misalnya kamu ingin makan di restaurant A atau belanja di toko B. Nah, kamu harus cari alamat lengkap toko tersebut, sampai ke nama area-nya. Contoh, Village Vanguard ada di Shibuya - Tokyo. Kalo kamu pergi ke beberapa kota, usahakan tempat-tempat tersebut di kelompokan berdasarkan kota.

2. Tandai Lokasi di Google Map


Setelah kamu membuat daftar tempat yang ingin kamu kunjungi, sekarang buka google map di laptop atau PC. Cari tempat yang ingin kamu kunjungi satu persatu, lalu setelah ketemu di google map, simpan lokasi sebagai "want to go". Setelah semuanya kamu tandai, klik Your places > Saved > Want to Go. Kamu akan lihat lokasi tempat-tempat yang akan kamu kunjungi di Jepang.



3. Tentukan Waktu


Dari google map, kamu bisa melihat lokasi-lokasi yang ingin kamu kunjungi selama liburan ke Jepang (lihat yang ditandai gambar bendera berwarna hijau). Untuk lokasi-lokasi yang berdekatan, kamu bisa masukan ke dalam 1 hari. Jangan sampai lokasi di itinerary Jepang kamu loncat-loncat, karena sayang waktu dan uang. Biaya transportasi di Jepang gak murah lho, selain itu jalan dan transit di stasiun lumayan ribet jadi bisa buang waktu dan tenaga.



4. Tentukan Transportasi


Setelah menentukan tempat dan waktu, saatnya kita tentukan transportasi. Ada berbagai macam jenis transportasi di Jepang, mulai dari kereta, bis, sampai taksi. Jalur kereta di Jepang lumayan ribet, jadi daripada bingung menghabiskan waktu nyasar di Jepang, lebih baik kita tentukan transportasi di itinerary Jepang juga. Biasanya aku buka website Rome 2 Rio, karena informasi pilihan transportasinya lengkap beserta harga.



5. Print Itinerary Jepang


Langkah yang terakhir adalah mencetak itinerary Jepang kamu. Seperti yang tadi di awal aku jelaskan kalo itinerary penting sebagai dokumen pendukung di imigrasi. Jadi, jangan lupa untuk mencetak itinerary Jepang kamu, ya! Selamat liburan ke Jepang!!


Disclaimer

I personally tested every product and give my very honest opinion based on my personal experienced. I put additional disclaimer in each sponsored post.

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib